6 Jenis Camera Shots yang Umum Digunakan dalam Film (Part 3)
(Establishing shot dalam 'Avengers: Infinity War'. Marvel Studio.)
Sesuai janji hapeenge pada 6 jenis camera shots yang umum digunakan dalam film part 2 sebelumnya, bagian ketiga sekaligus penutup ini hadir lebih awal buat menemani malam-malam weekend kamu. Supaya kamu ga rindu say—berat soalnya. Ea.
Yaudah lah, sebelum basa-basi makin basi, mending langsung scroll down ke rentetan jenis-jenis camera shots di bawah ini ya cyn. Leggo:
- 1. Establishing Shot
Adegan pembuka dalam Shawshank Redemption (1994). Youtube.com/km4312.
Shot macem ini biasanya muncul paling awal di opening scene. Tujuannya biar orang tahu dengan jelas setting tempat dan waktu yang ada dalam suatu adegan. Biasanya sering gandengan tangan sama aerial shot. Romantis deh.
- 2. POV Shot
Adegan pembuka Halloween (1978) lewat point of view Michael Myers (Will Sandin). Youtube.com/The JunkBucket.
Sesuai dengan namanya, pov shot atau point of view shot adalah jenis shot yang memperlihatkan adegan dari sudut pandang karakter. Shot jenis ini langganan muncul di film-film horror epic macam 500 Days of Summer.
- 3. Tilt
Pergerakan kamera dalam ending scene Nashville (1975). Youtube.com/JamesHathaway.
Jenis shot yang mana kamera bergerak secara langsung dari atas ke bawah atau bawah ke atas (SFX: wi arae wi wi arae~). Kebanyakan film menggunakan tilt shot bawah ke atas buat menjadi scene penutup.
- 4. Top Shot
Shot artsy a la Wes Anderson. Youtube.com/The Take by Screenprism.
Shot yang biasanya digunakan oleh sutradara-sutradara artsy macam Wes Anderson. Shot ini mengambil gambar secara lurus dari atas adegan dibanding lewat angle-angle tertentu.
- 5. Zoom
Pergerakan kamera yang semakin mendekat dalam The Conversation (1974). Youtube.com/birusan.
Yha tipe shot yang menggunakan zoom seperti pada umumnya. Macam efek super-zoom Instagram minus backsound dramatis.
- 6. Two-Shot
Adegan dua orang ngebrel dalam Magnolia (1999). Youtube.com/discover7films.
Shot yang memperlihatkan dua karakter dalam satu adegan. Shot jenis ini ingin menangkap momen tokoh yang sedang berdampingan dibanding berhadapan.
Well, itulah dia bagian ketiga dari #makeithappen edisi jenis camera shots yang umum digunakan dalam film. Sayangnya, nomor 6 di atas sekaligus menjadi penutup seri artikel camera shots kali ini nih gaes, hiks. Eits, tapi bukan berarti kita bakal pisah selama-lamanya lho ya, kita akan ketemu lagi kok dengan membawa info-info terkini seputar knicks and knacks filmmaking *wink*.
Oiya sebelum pisah, HPNG punya pantun spesial nih:
Kalau ada tanah di ladang
Boleh kita menanam toge
Kalau ada umur panjang
Boleh kaka cek IG HPNG (EHEHE)
Dah ah. Sampai ketemu (kapan-kapan) di edisi #makeithappen berikutnya. Ciao!
Kurnia Latif Maulani is currently balancing a campus life as an advertising student, a professional life as a freelance writer, and an alternate life inside her own head. You're always welcome to say hi on her Instagram (but beware of her spamming your timeline with cat videos).
Artikel ini disadur dari artikel “ Film Studies 101:….Camera Shots Every Film Fan Needs to Know” oleh Ian Freer.
Catherine Payne
Thank you for such an amazing and informative article! It’s useful to know how to continue small talk and eventually make it into a great conversation.
Ronald Chen
Catherine PayneThank you for your comment! I will publish more tips on social communication as well as some useful negotiation tricks so stay tuned!
Philip Bowman
Your tips helped me change my attitude to small talk, and I’m not avoiding them anymore. I hope to see more of such posts here in the future.